Earnings Per Share (EPS) merupakan alat analisis tingkat profitibilitas perusahaan yang menggunakan konsep laba konvensional. EPS adalah salah satu dari dua alat ukur yang sering digunakan untuk mengevaluasi saham biasa disamping PER (Price Earning Ratio) dalam lingkaran keuangan (Fabozzi, 1999: 359).
Menurut Dictionary of Accounting (Abdultah, 1994:77)laba bersih per saham adalah Pendapatan bersih perusahaan selama setahun dibagi dengan jumlah rata-rata lembar saham yang beredar, dengan pendapatan bersih tersebut dikurangi dengan saham preferen yang diperhitungkan untuk tahun tersebut.
Menurut Baridwan (1992:333), laba bersih per saham adalah Jumlah pendapatan yang diperoleh dalam satu periode untuk tiap lembar saham yang beredar, dan akan dipakai oleh pimpinan perusahaan untuk menentukan besarnya dividen yang akan dibagikan.
EPS
atau laba per lembar saham adalah tingkat keuntungan bersih untuk tiap
lembar sahamnya yang mampu diraih perusahaan pada saat menjalankan
operasinya. Laba per lembar saham atau EPS di peroleh dari laba yang
tersedia bagi pemegang saham biasa dibagi dengan jumlah rata – rata
saham biasa yang beredar.
Menurut
Gibson (1996:429) earnings per share adalah rasio yang menunjukan
pendapatan yang diperoleh setiap lembar saham. Sedangkan menurut
Weygandt et. al.(1996:805-806) dan Elliot dan Elliot (1993:250) earnings
per share menilai pendapatan bersih yang diperoleh setiap lembar saham
biasa. Salah satu alasan investor membeli saham adalah untuk mendapatkan
deviden, jika nilai laba per saham kecil maka kecil pula kemungkinan
perusahaan untuk membagikan deviden. Maka dapat dikatakan investor akan
lebih meminati saham yang memiliki earnings per share tinggi
dibandingkan saham yang memiliki earnings per share rendah. Earnings per
share yang rendah cenderung membuat harga saham turun.
Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut:
(Meigh, 1999: 646)
Keterangan:
EPS = Earnings Per Share
Net Income = laba bersih setelah pajak
Preferred dividend = dividend saham preferen
Average Number of common share outstanding = rata – rata jumlah saham yang beredar
Rasio
laba digunakan untuk meneliti penyebab dasar perubahan EPS. Rasio –
rasio laba ini menunjukkan dampak gabungan dari likuiditas dan manajemen
aktiva/ kewajiban terhadap kemampuan perusahaan menghasilkan laba.
Rasio – rasio ini menguraikan EPS ke dalam penentu – penentu dasarnya
dalam rangka menilai faktor – faktor yang mendasari laba perusahaan.
Rasio – rasio ini membantu dalam melakukan penilaian kecukupan laba
historis dan memproyeksikan laba di masa depan melalui pemahaman yang
lebih baik terhadap sebab – sebab terjadinya laba.
Laba per saham dapat mengukur perolehan tiap unit investasi
pada laba bersih badan usaha dalam satu periode tertentu. Besar
kecilnya laba per saham ini dipengaruhi oleh perubahan
variabel-variabelnya. Setiap perubahan laba bersih maupun jumlah lembar
saham biasa yang beredar dapat mengakibatkan perubahan laba per saham
(EPS).
Faktor Penyebab Kenaikan dan penurunan Laba Per Saham :
1. Laba bersih naik dan jumlah lembar saham biasa yang beredar tetap.
2. Laba bersih tetap dan jumlah lembar saham biasa yang beredar turun.
3. Laba bersih naik dan jumlah lembar saham biasa yang beredar turun.
4. Persentase kenaikan laba bersih lebih besar daripada persentase kenaikan jumlah lembar saham biasa yang beredar.
5. Persentase penurunan jumlah lembar saham biasa yang beredar lebih besar daripada persentase penurunan laba bersih.
Sedangkan penurunan laba per saham dapat disebabkan karena :
1. Laba bersih tetap dan jumlah lembar saham biasa yang beredar naik.
2. Laba bersih turun dan jumlah lembar saham biasa yang beredar tetap.
3. Laba bersih turun dan jumlah lembar saham biasa yang beredar naik.
4. Persentase penurunan laba bersih lebih besar daripada persentase penurunan jumlah lembar saham biasa yang beredar.
5. Persentase kenaikan jumlah lembar saham biasa yang beredar lebih besar daripada persentase kenaikan laba bersih.
Jadi bagi suatu badan usaha nilai laba per saham akan meningkat apabila persentase kenaikan laba bersihnya lebih besar daripada persentase kenaikan jumlah lembar saham biasa yang beredar. (Weston dan Eugene, 1993 : 23-25)
Download Skripsi Tentang Earnings Per Share (EPS)Pengaruh Earnings Per Share (EPS) Dan Pertumbuhan Penjualan Terhadap Perubahan Harga Saham disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar