Jumat, 20 Februari 2015

Komponen elektronik

Komponen elektronika berupa sebuah alat berupa benda yang menjadi bagian pendukung suatu rangkaian elektronik yang dapat bekerja sesuai dengan kegunaannya. Mulai dari yang menempel langsung pada papan rangkaian baik berupa PCB, CCB, Protoboard maupun Veroboard dengan cara disolder atau tidak menempel langsung pada papan rangkaian (dengan alat penghubung lain, misalnya kabel).
Komponen elektronika ini terdiri dari satu atau lebih bahan elektronika, yang terdiri dari satu atau beberapa unsur materi dan jika disatukan, untuk desain rangkaian yang diinginkan dapat berfungsi sesuai dengan fungsi masing-masing komponen, ada yang untuk mengatur arus dan tegangan, meratakan arus, menyekat arus, memperkuat sinyal arus dan masih banyak fungsi lainnya.

Cara Kerja Motor Bakar 4 Tak

Cara Kerja Motor Bakar 4 Tak


Cara Kerja Motor Bakar 4 Tak
Motor bensin empat tak adalah termasuk dalam jenis motor pembakaran dalam (Internal Combustion Engine) yang bahan bakar bensin sebagai bahan bakar. Pada motor bensin, bahan bakar bensin dibakar untuk memperoleh tenaga, kemudian tenaga ini diubah menjadi tenaga gerak oleh suatu mekanisme tertentu yang dapat menggerakkan mobil. Pada motor bensin empat langkah, torak bergerak bolak balik di dalam silinder. Titik terjauh (atas) yang dapat dicapai oleh piston (torak) tersebut dinamakan Titik Mati Atas (TMA), sedangkan titik terdekat disebut (bawah) Titik Mati Bawah (TMB). Motor empat langkah melakukan 4 gerakan atau langkah torak dalam satu siklus kerja sebagai berikut :
cara kerja motor 4 tak
Cara Kerja Motor 4 tak
Langkah hisap (intake)
Pada langkah hisap, piston bergerak dari Titik Mati Atas (TMA) ke Titik Mati Bawah (TMB), dan katup hisap membuka sedangkan katup buang menutup, nah karena piston atau torak bergerak ke bawah, maka di dalam ruang silinder akan terjadi kevakuman sehingga campuran udara dan bahan bakar akan terhisap dan masuk ke dalam silinder.
Langkah kompresi (compression)
Pada langkah ini piston bergerak dari TMB ke TMA, kondisi katup hisap dan katup buang adalah tertutup semuanya. Karena piston (torak) bergerak ke atas, maka campuran udara dan bahan bakar yang berada di dalam silinder tertekan ke atas (dikompresi) dan ditempatkan di dalam ruang bakar. Dengan dikompresi diharapkan tekanan dan temperatur campuran udara dan bahan bakar menjadi naik, sehingga akan mudah terbakar dan menghasilkan langkah usaha.
Langkah usaha
Pada langkah ini mesin menghasilkan tenaga untuk menggerakkan kendaraan atau mobil. Sesaat sebelum torak sampai di Titik Mati Atas pada saat langkah kompresi, busi memercikkan bunga api pada campuran udara dan bahan bakar yang telah dikompresi tadi. Sehingga bahan bakar akan terbakar dan menimbulkan ledakan yang kuat, ledakan (kekuatan) dari tekanan gas pembakaran yang sangat tinggi dapat mendorong torak kebawah, Usaha inilah yang menjadi sumber tenaga mesin (engine power)
Langkah buang
Setelah akhir dari langkah usaha, piston bergerak dari titik mati bawah ke titik mati atas, pada saat ini katup buanglah yang membuka sedangkan katub hisap dalam keadaan tertutup. Karena piston bergerak ke atas, maka gas hasil pembakaran di dalam silinder akan terdorong dan ke luar melalui katup buang, dilanjutkan ke exhaust manifold kemudian ke knalpot dan dibuang ke udara bebas. Pada saat akhir langkah buang dan awal langkah hisap kedua katup akan membuka (valve over lapping), kaadaan ini berfungsi sebagai langkah pembilasan (campuran udara bahan bakar baru mendorong gas sisa hasil pembakaran).
Share This Article
Komentar Anda

Search This Blog


Prinsip Kerja Sistem Starter

Prinsip Kerja Sistem Starter
Komponen Sistem Starter 
Motor Starter tidak dapat bekerja jika tidak ada sumber tenaga yang menggerakkannya. Sistem Starter adalah serangkaian komponen yang terkait satu sama lain untuk menghidupkan starter. Komponen – komponen sistem starter meliputi

Modifikasi Velg Mobil yang Sesuai

Modifikasi mobil terutama pada bagian kaki-kaki mobil saat ini menjadi tren yang banyak dilakukan para pecinta otomotif indonesia, beberapa alasan modifikasi velg yang umum adalah:
1. Mempercantik tampilan mobil
2. Menyesuaikan dengan kebutuhan mobil (khususnya untuk mobil adventure)
3. Membuat mobil lebih stabil terutama saat melaju pada kecepatan tinggi.
Modifikasi velg memang bisa meningkatkan performa dari mobil, akan tetapi beberapa memodifikasi juga menimbulkan dampak negatif jika dilakukan sembarangan tanpa memperhatikan patokan-patokan dalam mengubah velg mobil, untuk aturan atau patokan dalam memodifikasi velg dapat

Feed Counter Gearz Area DMCA.com Protection Status Home » Engine System » Prinsip Kerja » Fungsi Fuel Injection Pump dan Komponennya Sabtu, 06 Desember 2014 Engine System Prinsip Kerja Fungsi Fuel Injection Pump dan Komponennya

Fungsi Fuel Injection Pump ~ Gearz Area . Fuel Injection Pump (pompa injeksi bahan bakar) berfungsi mensupply bahan bakar ke nozzle dengan tekanan tinggi (max 300 kg/cm2), menentukan timing penyemprotan dan jumlah bahan bakar yang disemprotkan.

SISTEM BAHAN BAKAR PESAWAT TERBANG

SISTEM BAHAN BAKAR PESAWAT TERBANG
  1. 1.      BAHAN BAKAR
Benda yang jika ditemukan dengan oksigen akan terbakar dan menghasilkan energi panas.
Bahan bakar dapat di klasifikasikan sesuai wujud fisiknya : Bahan bakar Padat, Gas  & Cair.
  1. Bahan bakar padat digunakan untuk External Combustion Engine, antara lain kayu atau batu bara. Jenis bahan bakar ini tidak cocok untuk pembakaran di dalam dengan alasan laju kecepatan pembakaran yang rendah, nilai kalor yang rendah dan masih banyak factor yang merugikan lainnya.

Air Conditioner (AC) Mobil adalah suatu rangkaian komponen yang berfungsi sebagai penyejuk ruangan pada kabin kendaraan. pada dasarnya sistem kerja ac mobil adalah sirkulasi udara (lihat gambar) dimana komponen-komponen berfungsi saling berkaitan satu dengan yang lainnya, dengan freon (gas pendingin) sebagai aliran sirkulasi itu sendiri. aliran tersebut terus-menerus bersirkulasi selama mesin dihidupkan. Pada ac mobil terdapat lima komponen utama dan pipa atau hose sebagai penyambung komponen tersebut, berikut penjelasan lima komponen penting dalam ac mobil: 1. Compressor Adalah mesin pemompa freon yang didalamnya terdapat piston atau sitem pengerak lainnya serta dua buah katup tiup dan hisap, yang mana katup tiup adalah berfungsi menyalurkan hasil proses pompa gas freon yang bertekanan tinggi kepada condensor. sedangkan katup hisap berfungsi menarik lagi gas sisa pendinginan pada evaporator. pada compressor terdapat juga magnet clutch yang berfungsi sebagai sistem kelistrikan dan pengontrol. 2. Condensor Pada komponen ini berfungsi sebagai penyerap panas dan pendingin atau pelepas kalor dari gas freon yang telah melewati proses kerja dari compressor, tekanan tinggi tadi diubah menjadi liquid atau cairan dan dialirkan lagi ke filter driyer. karenanya tidak heran condensor umumnya diletakan pada bagian depan setelah radiator mesin, hal ini bertujuan agar condesor dapat dibantu didinginkan oleh putaran kipas dan aliran udara saat mobil berjalan. 3. Filter Driyer Alat ini berfungsi sebagai penampungan dan penyaring cairan yang telah melalui proses pendinginan dari condensor. di dalam filter driyer sendiri terdapat bermacam lapisan saringan yang berfungsi memimalisir dan menyaring kotoran dan uap air sisa-sisa cairan yang ada sehingga hasil terbaiklah yang dialirkan lagi kepada expansi valve. 4. Expansi Valve Fungsi alat ini adalah sebagai katup pengaturan dan mengecilkan cairan yang setelah melalui proses dari filter driyer. di dalam expansi valve cairan yang ada disemburkan sedemikan kecil (meminimalisir gas freon) sehingga menghasilkan embun dingin dengan tekanan yang lebih rendah kepada evaporator (cooling coil). 5. Evaporator Proses terakhir terjadi pada komponen ini dimana embun bertekanan rendah yang dihasilkan dari expansi valve tadi disalurkan melalui cooling coil melalui pipa-pipa kapiler yang terstruktur pada cooling coil dan telah menjadi dingin karena proses tersebut dan dihembuskan oleh blower yang keduanya terdapat dalam evaporator, sehingga anda dapat merasakan dingin dan sejuk pada kabin ruang kendaraan melalui kisi-kisi angin yang terdapat pada dasbor mobil. Hasil sisa dingin tadi kemudian dikembalikan lagi ke compressor, begitulah proses kerja ac mobil terjadi terus-menerus saat mesin dihidupkan tentunya. Seperti yang telah disampaikan bahwa sistem kerja ac secara garis besar adalah sirkulasi udara, maka sangat berpengaruh juga dengan kondisi suhu temparatur mesin dan kabin kendaraan. oleh karena itu penting juga untuk menjaga kedua hal tersebut. seperti rajin mengotrol air radiator dan jangan parkirkan kendaraan anda pada panas matahari langsung yang berdampak kabin mesin panas dan memerlukan proses pendingian yang cukup lama untuk ac mobil dapat mendinginkan ruang kabin kendaraan anda. beberapa tips perawatan ac mobil dapat anda baca pada artikel lain yang telah saya tulis sebelumnya. Pada kesempatan lain juga akan saya kupas tentang tiap-tiap fungsi komponen dari ac mobil serta tips-tips perawatan, yang kiranya dapat menambah wawasan pengetahuan sobat Corner sekalian. Nantikan dan simak terus ya sobat artikel saya lainnya. Terima Kasih.

Sistem penerangan (lighting sistem) sangat diperlukan untuk keselamatan pengendara dimalam hari. Sistem penerangan ini dibagi menjadi dua sistem penerangan :

Home » AC Mobil » Pengertian AC Mobil dan Fungsi Sistem Kerja Komponennya Pengertian AC Mobil dan Fungsi Sistem Kerja Komponennya

Air Conditioner (AC) Mobil adalah suatu rangkaian komponen yang berfungsi sebagai penyejuk ruangan pada kabin kendaraan. pada dasarnya sistem kerja ac mobil adalah sirkulasi udara (lihat gambar) dimana komponen-komponen berfungsi saling berkaitan satu dengan yang lainnya, dengan freon (gas pendingin) sebagai aliran sirkulasi itu sendiri. aliran tersebut terus-menerus bersirkulasi selama mesin dihidupkan.

Pasang Kopling Hidrolik, Motor Tampil Sporty Serasa Handling Ducati

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Kenyamanan handling saat test drive sepeda motor Ducati Monster di Jakarta beberapa tahun lalu, menjadi alasan Dwi Kurniawan (33) memodifikasi Bajaj Pulsar 180 DTS-I miliknya.
Tahu kopling yang digunakan Ducati mengaplikasikan sistem kopling hidrolik. Pengusaha clothing itupun mencari tahu apakah bisa hal serupa diaplikasikan di tunggangannya tersebut.
Setelah mencari informasi di internet dan mengunjungi beberapa bengkel modifikasi di Semarang, ia menemukan cara pengaplikasian kopling hidrolik tersebut. Langsung, Dwi mengganti kopling manual di motor Bajaj Pulsar miliknya dengan kopling tanpa penggerak kawat itu.
"Saya sudah modifikasi motor saya sejak 2013 lalu. Warna merah saya pilih karena rasa ketertarikan saya dengan Ducati. Karena memiliki Ducati bisa dibilang sangat jauh (harapan), saya coba buat motor saya se-sporty mungkin dan handlingnya pun hampir mirip," ujar pria kelahiran Semarang, 24

Jenis-jeinis Suspensi Sepeda Motor

1. Suspensi Bagian Depan (Front Suspension)
Suspensi depan yang terdapat pada sepeda motor pada umumnya terbagi tiga, yaitu:
a.   Garpu batang bawah (bottom link fork); jenis ini biasanya dipasang pada sepeda motor bebek model lama, vespa atau scooter.

Jenis – Jenis Suspensi Mobil pada Umumnya

Sistem suspensi terletak diantara body kendaraan dan roda-roda, dan dirancang untuk menyerap kejutan dari permukaan jalan sehingga menambah kenikmatan dan stabilitas berkendara serta memperbaiki kemampuan cengkram roda terhadap jalan.
Suspensi terdiri dari pegas, shock absorber, stabilizer, dan sebagainya. Pada umumnya suspensi dapat digolongkan menjadi suspensi tipe rigid (rigid axle suspension) dan tipe bebas (independent

Suspensi

Sistem suspensi adalah salah satu bagian chasis yang berungsi untuk memberikan kenyamanan bagi pengendara atau penumpang. Sistem suspensi terletak antara body kendaraan dan rodaroda, dirancang untuk menyerap kejutan dari permukaan jalan yang bergelombang sehingga menambah kenyamanan berkendara dan memperbaiki kemampuan cengkeraman roda terhadap jalan. Suspensi terdiri atas pegas, shock absorber (peredam kejut, stabilizer dan sebagainya).
Adapaun fungsi suspensi sebagai berikut :
1.
Selama kendaraan berjalan, kendaraan secara bersama-sama dengan roda menyerap getaran, eskilasi dan kejutan dari permukaan jalan, hal ini untuk memberikan kenyamanan dan keamanan penumpang.
2.
Memindahkan gaya pengereman dan gaya gerak ke body melalui gesekan antara jalan dengan roda-roda.
3.
Menopang body pada axle dan memelihara letak geometris antara body dan roda-roda.
B.Prinsip kerja
Saat roda roda menerima kejutan dari permukaan jalan, maka akan diteruskan ke lower maupun upper arm, lalu gaya tersebut ditahan oleh pegas dan mengakibatkan terjadinya pemendekan dan pemanjangan pegas, kemudian gaya pemegasan diperhalus oleh peredam getaran (shock absorber) agar tidak terjadi oksilasi berlebihan. Hal ini memungkinkan roda roda tetap menapak pada jalan.
C.klasifikasi
Berdasarkan konstruksinya, suspensi dapat digolongkan menjadi 2 (dua) yaitu :
1.
Suspensi Rigid
Pada suspensi rigid antara roda kanan dan kiri dihubungkan dengan satu buah poros. Sehingga pada sustu saat roda sebelah (kanan atau kiri) terangkat karena terkena permukaan jalan yang tidak rata, maka kondisi atau kedudukan kendaraan pun akan ikut berubah menjadi miring. Pada umumnya suspensi rigid dipasang pada kendaraan beban berat, misalnya pada container, truk, bus dan lain-lain. Dikarenakan suspensi rigid digunakan pada kendaraan berat maka biasanya menggunakan pegas daun yang dianggap lebih kokoh dan kuat dipanding pegas coil. Tidak jarang terdapat suspensi rigid yang memakai pegas coil. Namun tentu belum terlihat kokoh apabila hanya dipaang pegas coil saja. Maka untuk menambah kekuatannya, perlu ditambah dengan komponen lain, seperti lengan control batang sta

PENGERTIAN DIFFERENTIAL ATAU GARDAN (BELAJAR OTOMOTIF)

Differential atau sering dikenal dengan nama gardan adalah komponen pada mobil yang  berfungsi untuk meneruskan tenaga mesin ke poros roda yang sebelumnya melewati transmisi dan propeller shaft . Sekedar untuk mengingatkan Anda , bahwa putaran roda semuanya berasal dari proses pembakaran yang terjadi dalam ruang bakar. Proses pembakaran inilah yang kemudian akan menggerakkan piston untuk bergerak naik turun . Lalu  gerak naik turun piston ini akan diteruskan

Home » Power Train » Teknik Mechanic » Apa itu Torque Converter Apa itu Torque Converter

Torque converter adalah suatu komponen power train yang bekerjanya secara hydrolis. Prinsip kerja dari torque converter adalah merubah tenaga mekanis dari engine menjadi energi kinetis (oil flow) dan merubahnya lagi menjadi tenaga mekanis pada shaft outputnya.

Cara Kerja ECU (Engine Control Unit)

Cara kerja ECU atau Unit Kontrol Mesinadalah mengontrol rasio udara dan bahan bakar, waktu pengapian, idle speed, waktu buka tutup katup. Berikut ini detail cara kerjanya.

Rem ABS (Anti-Lock Braking Sistem)

Pengertian dasar:
Sistem rem anti terkunci atau anti-lock braking sistem (ABS) merupakan sistem pengereman pada mobil agar tidak terjadi penguncian roda ketika terjadi pengereman mendadak/keras.
Sistem ini bekerja apabila pada mobil terjadi pengereman keras sehingga salah sebagian atau semua roda berhenti sementara mobil masih melaju, membuat kendaraan tidak terkendali sama sekali. Ketika sensornya mendeteksi ada roda mengunci, ia akan memerintahkan piston rem untuk mengendurkan tekanan, lalu mengeraskannya kembali begitu roda berputar. Proses itu berlangsung sangat cepat, bisa mencapai 15 kali/detik. Efeknya adalah mobil tetap dapat dikendalikan dan jarak pengereman makin efektif.

Earnings Per Share (EPS) : Definisi dan Faktor Penyebab Kenaikan dan penurunan Laba Per Saham Posted by Denny Bagus

definisi Earnings Per Share (EPS):

Earnings Per Share (EPS) merupakan alat analisis tingkat profitibilitas perusahaan yang menggunakan konsep laba konvensional. EPS adalah salah satu dari dua alat ukur yang sering digunakan untuk mengevaluasi saham biasa disamping PER (Price Earning Ratio) dalam lingkaran keuangan (Fabozzi, 1999: 359).
Menurut Dictionary of Accounting (Abdultah, 1994:77)laba bersih per saham adalah Pendapatan bersih perusahaan selama setahun dibagi dengan jumlah rata-rata lembar saham yang beredar, dengan pendapatan bersih tersebut dikurangi dengan saham preferen yang diperhitungkan untuk tahun tersebut.
Menurut Baridwan (1992:333), laba bersih per saham adalah Jumlah pendapatan yang diperoleh dalam satu periode untuk tiap lembar saham yang beredar, dan akan dipakai oleh pimpinan perusahaan untuk menentukan besarnya dividen yang akan dibagikan.

EPS atau laba per lembar saham adalah tingkat keuntungan bersih untuk tiap lembar sahamnya yang mampu diraih perusahaan pada saat menjalankan operasinya. Laba per lembar saham atau EPS di peroleh dari laba yang tersedia bagi pemegang saham biasa dibagi dengan jumlah rata – rata saham biasa yang beredar.

Jumat, 13 Februari 2015

Urutan Langkah Tune Up Mesin EFI

Tune Up adalah salah satu kompetensi yang harus dikuasai oleh bengkel, baik itu tune up engine konvensional maupun tune up mesin EFI. Sebetulnya untuk urutan langkah tune up mesin konvensional ataupun tune up engine efi adalah terserah dari s pelaku tune up, yang penting semua item yang harus diperiksa dilakukan pemeriksaan, tetapi kita juga harus memperhatikan dari efisiensi waktu ketika melakukan tune up baik tune up untuk mesin konvensional maupun mesin efi. Sehingga diharapkan ketika kita melakukan tune up maka kegiatan tune up engine tersebut akan kita lakukan dengan efesiensi waktu, tidak ada yang dilakukan doble, semisal ketika pada tune up kita memeriksa busi, setelah itu busi kita pasang lagi, ternyata nanti ada job untuk mengukur tekanan kompresi, maka busi harus dilepas lagi. jadi kalo orang jawa bilang adalah mindo gaweni. Berikut ini adalah urutan langkah Tune up sistem efi yang biasa saya lakukan untuk mobil xenia maupun avanza.
Urutan langkah-langkah Tune UP Mesin Efi yang biasa saya lakukan pada mobil xenia dan avanza :

AKTUATOR PADA ENGINE EFI

I. PENDAHULUAN
Modul Sistem Aktuator ini membahas tentang beberapa macam aktuator yang digunakan pada kendaraan EFI. Pembahasan pada modul ini meliputi fungsi masing-masing aktuator, prinsip kerja masing-masing aktuator Adapun system aktuaktor yang akan dibahas pada modul ini meliputi; Injektor, ISC (Idle Speed Control), Relay Pompa Bahan Bakar, ESA (Electronic Spark Advanced), EGR (Exhaust Gas Recirculating), EVAP (Evaporative Control System).

OTOMOTIF

Komponen sistem EFI

Sistem EFI terdiri atas tiga sistem utama, yaitu sistem bahan bakar, sistem induksi udara, dan sistem kontrol elektronik. Sistem bahan bakar terdiri atas tangki, saringan bahan bakar,pompa bahan bakar, pipa penyalur, pressure regulator, pulsation damper, injektor, cold starter injector dan sebagainya. Sistem bahan bakar berfungsi untuk menyalurkan bahan bakar dari tangki ke ruang bakar:

Pompa bahan bakar
Pompa bahan bakar berfungsi untuk menyalurkan bahan bakar dari tangki ke injektor – injektor. Pompa bahan bakar yang digunakan adalah pompa bahan bakar listrik.

Fuel pulsation damper
Fuel pulsation damper akan menyerap perubahan tekanan pada saluran tekanan karena adanya injeksi. Tekanan bahan bakar dalam intake manifold dipertahankan oleh pressure regulator.

Pressure regulator
Pressure regulator mengatur tekanan bahan bakar ke injektor – injektor. Jumlah bahan bakar yang diinjeksikan diatur oleh sinyal yang diberikan ke injektor sehingga tekanan harus tetap pada tiap – tiap injektor. Untuk mendapatkan jumlah penyemprotan yang tepat, tekanan bahan bakar dan kevakuman pada saluran masuk harus dipertahankan kurang lebih pada 2,55 kg/ cm2.

Injektor
Injektor adalah sebuah nosel elektromagnetik yang kerjanya dikontrol dengan komputer. Injektor dipasang dengan sebuah heat insulator pada saluran masuk atau pada kepala silinder hyang dengan lubang pemasukan.

Cold start injektor
Cold start injektor digunakan untuk menghidupkan motor pada saat suhu motor masih rendah. Injektor ini dipasang pada bagian tengah ruangan udara masuk. Injektor bekerja hanya pada saat start bila temperatur air pendingin dibawah 22 derajat celcius.

Sistem induksi udara berfungsi untuk menyediakan sejumlah udara yang diperlukan untuk pembakaran; terdiri atas saringan udara, air flow meter, throtle body, katup udara dan sebagainya.

Throtle body
Throtle body terdiri atas katup throtle untuk mengontrol udara masuk, sebuan sistem by pass udara yang mengatur aliran udara pada putaran idel, dan sebuah throtle position sensor untuk menyensor kondisi terbukanya katup throtle.

Katup udara masuk
Digunakan untuk fast idle yang bekerja oleh bimetal dan heat coil untuk menambah putaran motor sewaktu motor dalam keadaan dingin. Katup udara dipasangkan pada permukaan samping kanan kepala silinder. Jika putaran fast idel selama pemanasan tidak stabil atau rendah maka hal ini antara lain disebabkan oleh kesalahan pembukaan katup udara.

FUNGSI KOMPONEN - KOMPONEN UTAMA SISTEM BAHAN BAKAR MOBIL EFI (FUEL SYSTEM)

Selamat datang di komponen-komponen utama sistem bahan bakar mobil EFI (fuel system). Artikel ini akan membahas tentang Komponen-komponen utama pada sistem bahan bakar mobil EFI dan fungsi dari komponen-komponen utama tersebut.
Sistem bahan bakar adalah sebuah sistem untuk menyediakan bahan bakar sesuai dengan kebutuhan mesin untuk pembakaran. Bahan bakar mengalir dari tangki bahan bakar dihisap oleh pompa bahan bakar lalu dikirim ke pipa delivery melalui saringan bahan bakar. Bahan bakar yang dikirim melalui pipa delivery  akan di injeksikan dedalam intake manifold oleh injektor disetiap silinder sesuai dengan signal yang diterima oleh Electronic Control Unit (ECU). Tekanan bahan bakar di dalam pipa delivery, selalu dipertahankan lebih tinggi dari tekanan di dalam intake manifold oleh pressure regulator pada tekanan 2,9 Kg/Cm pangkat 2. Dengan cara ini jumlah bahan bakar yang di injeksikan akan selalu konstan. Selanjutnya kelebihan bahan bakar akan di alirkan kembali ke tangki bahan bakar melalui pipa pengembalian. Ke empat injektor dipasang pada intake manifold disetiap silindernya. Signal injeksi yang diterima injektor akan membuka selenoid dan mensupplay bahan bakar kedalam intake manifold.
Gambar Fuel System
Komponen-Komponen Utama dari Sistem Bahan Bakar Mobil EFI (Electric Fuel Injection) antara lain :
POMPA BAHAN BAKAR (FUEL PUMP)
Pompa bahan bakar terdiri dari rotor yang diputar oleh motor, pump spacer berfungsi sebagai flens luar dan roller sebagai seal antara rotor dan spacer. Jika motor berputar, maka rotor ikut berputar sehingga roller akan bergerak keluar karena gaya centripugal. Gerakan ini menyebabkan volume menyempit dan bahan bakar mulai dipompakan. Bahan bakar akan mengalir dalam motor unit, menekan check valve dan mengalir melalui silencer, kemudian bahan bakar keluar dari pompa. Silincer berfungsi menyerap tekanan bahan bakar dan mereduksi suara. Relief valve berfungsi untuk mencegah naiknya tekanan dari batas yang ditentukan dan check valve berfungsi untuk mempertahankan sisa tekanan didalam sistem saluran bahan bakar jika mesin mati , agar mudah dihidupkan.
Pompa bahan bakar terdiri dari 2 tipe yaitu tipe terpasang didalam tangki (in-tank type) dan tipe diluar tangki (in-line type). Saat ini tipe in-tank type yang paling banyak digunakan. Kedua tipe pompa bahan bakar ini biasa disebut tipe wet, meskipun motor menyatu dengan pompa dan bagian dalam pompa terisi dengan bahan bakar.
PENTING !
  1. Mesin akan mati jika pompa tidak bekerja.
  2. Sarigan bahan bakar yang tersumbat dapat mengakibatkan penurunan kinerja pompa sehingga dapat menurunkan output mesin.
  3. Meskipun bahan bakarmelewati motor, dan bagian motor terisi bensin tetapi tidak ada suara (oxigen). Meski kenderaan kehabisan bahan bakar, udara tidak dapat masuk kedalam saluran bahan bakar, karena saluran terisi dengan uap bahan bakar. Oleh karena itu tidak akan mengakibatkan kebakaran karena percikan api dari brush (sikat-sikat).
  4. Pompa tidak dapat dibongkar, dan harus diganti dalam satu unit, jika terjadi kerusakan.
FUEL FILTER (SARINGAN BAHAN BAKAR)
Saringan bahan bakar menyaring kotoran dan benda-benda asing dari bahan bakar. saringan bahan bakar dipasang dibagian saluran tekanan tinggi dari pompa bahan bakar.
PENTING !
Jika saringan muali tersumbat, tekanan yang dihasilkan akan turun, sehingga mesin sukar hidup, mesin kehilangan tenaga, dan sebagainya.
PRESSURE REGULATOR
Pressure regulator mengatur tekanan bahan bakar ke injektor-injektor. Jumlah injeksi bahan bakar dikontrol sesuai lamanya signal yang diberikan ke injektor, oleh karena itu tekanan konstan di injektor harus dipertahankan. Dengan adanya tekanan yang berubah-ubah pada bahan bakar (karena injeksi) dan perubahan kevacuman di intake manifold, banyaknya bahan bakar yang diijeksikan sedikit berubah meskipun signal injeksi dan tekanan bahan bakar tetap.
INJECTOR (INJEKSTOR)
Injector adalah nosel yang bekerja secara elktromagnet dan akan menginjeksikan baha bakar sesuai dengan signal dari Electronic Control Unit (ECU). Injektor dipasang dengan insulator ke intake manifold atau kepala silinder dekat lubang masukan dan dihubungkan dengan delivery pipe.
Cara Kerja 
Jika signal dari ECU diterima oleh coil selenoid, plunger akan tertarik melawan pegas. Karena needle valve dan plunger merupakan satu unit, valve juga tertarik dari dudukannya dan bahan bakar akan diijeksikan. Volem bahan bakar yang diinjeksikan diatur oleh lamanya signal yang diterima. Injeksi akan terjadi selama needle valve terbuka.
PENTING !

SISTEM KERJA INJEKTOR DISEL

Pendahuluan
Injektor unit (unit injector) adalah kombinasi pompa injeksi bahan bakar dan injektor.
ijektor1
Gambar 1


Dengan plunyer berada di bagian atas gerakannya, bahan bakar yang berasal dari wadah bahan bakar memasuki injektor di sekitar sisi saringan lengan (sleeve filter). Bahan bakar tersebut selanjutnya mengisi volume di bawah plunyer. Selama gerakan ke bawah dari plunyer, bahan bakar yang terdapat di bawah plunyer dipindahkan ke dalam wadahnya melalui lobang bawah dan atas. Ketika lobang atas tertutup oleh bagian bawah plunyer, bahan bakar terus dibuang melalui lobang bagian bawah. Bahan bakar sekarang ditekan oleh gerakan plunyer ke bawah terus menerus. Jika tekanan bahan bakar menjadi lebih besar dari gaya pegas pada injektor, needle valve akan membuka, yang memungkinkan bahan bakar bertekanan tinggi terinjeksi ke dalam ruang pembakaran. Injeksi terus berlangsung hingga lobang atas terbuka oleh heliks pada plunyer. Pada proses cepat ini, bahan bertekanan tinggi yang diukur melalui saluran vertikal di bagian pinggir plunyer dilepaskan ke dalam tempat bahan bakar bertekanan rendah. Turunnya tekanan bahan bakar mengakibatkan valve jarum injektor menutup dan dengan demikian mengakhiri injeksi. Untuk menaikkan dan menurunkan penghantaran bahan bakar ke dalam ruang pembakaran, plunyer diputar dengan menggunakan rak dan perangkat gear. Untuk menaikkan keluaran bahan bakar dari pompa, rak digerakkan ke kanan, yang akan memutar plunyer searah jarum jam (dari atas). Jarak antara bagian bawah plunyer dan heliks selanjutkan akan bertambah dan mempengaruhi lobang bagian atas. Gerakan pemompaan efektif akan meningkat dan semakin banyak bahan bakar yang akan diinjeksi ke dalam ruang pembakaran.
Karena plunyer injektor unit memiliki heliks yang menentukan akhir dari injeksi, penyetelan injeksi akan memiliki bagian awal yang konstan dan akhir yang bervariasi.

Cara Kerja Injektor Unit:

CATATAN: Sebagian besar mesin yang menggunakan jenis sistem ini pada dasarnya bekerja dengan prinsip yang sama.
1. Bahan bakar yang disuplai lewat pemindahan pada tekanan yang terbatas ke injektor, dihantarkan melewati injektor dan memasuki sistem saluran balik dengan lobang pengatur tekanan yang mengontrol tekanan bahan bakar.
2. Rak atau batang pengontrol menghubungkan injektor ke governor
3. Injektor unit menggunakan prinsip pengukur heliks lobang
4. Injektor unit diaktuasi oleh perangkat lengan rocker.
5. Injektor menginjeksi bahan bakar langsung memasuki ruang pembakaran tanpa segala pompa atau saluran bertekanan tinggi eksternal.
6. Injektor yang biasanya disuplai pada setelan kalibrasi ditentukan lewat pengujian “kompresor”
7. Injektor dapat disuplai dengan rentangan penghantaran bahan bakar yang berbeda agar sesuai dengan aplikasi yang berbeda.
8. Penyesuaian sebaiknya dibuat setiap pengerjaan manual.

Konstruksi:

1. Injektor unit terdiri dari wadah utama dan mur pengencang dimana komponen dan bagian yang sedang bekerja terpasang.
2. Injektor memiliki semua bagian yang penting untuk kebutuhan pengukuran, penetrasi dan atomisasi termasuk plunyer heliks lobang dan ujung spray


Instalasi:

1. Injektor unit memuat kepala silinder mesin dan digerakkan oleh cam shaft mesin.
2. Ada satu injektor untuk setiap silinder mesin.
3. Pipa pengontrol yang dihubungkan ke governor menggerakkan semua rak injektor dengan jumlah yang sama serta waktu yang sama pula.

Pengoperasian:

1. Bahan bakar mengalir terus menerus melalui injektor untuk menyuplai bahan bakar guna mengukur dan menjadi pendingin untuk injektor unit.
2. Follower plunyer ditekan oleh lengan rocker dan dibalikkan oleh pegas
3. Pada dorongan ke bawah, plunyer menghentikan pemuatan dan lobang pelepasan serta bahan bakar didorong keluar melalui valve pemeriksa dan lobang spray.
4. Plunyer kembali ke posisi atas dan kembali termuati
5. Pengukuran dilakukan dengan cara memutar plunyer melalui rack dan gear – cara ini merubah

SISTEM BAHAN BAKAR KONVENSIONAL


1. Sistem Bahan Bakar Secara umum sistem bahan bakar pada sepeda motor berfungsi untuk menyediakan bahan bakar, melakukan proses pencampuran bahan bakar dan udara dengan perbandingan yang tepat, kemudian menyalurkan campuran tersebut ke dalam silinder dalam jumlah volume yang tepat sesuai kebutuhan putaran mesin. Cara untuk melakukan penyaluran bahan bakarnya dapat dibedakan menjadi dua, yaitu sistem penyaluran bahan bakar dengan sendirinya (karena berat gravitasi) dan sistem penyaluran bahan bakar dengan tekanan. Sistem penyaluran bahan bakar dengan sendiri diterapkan pada sepeda motor yang masih menggunakan karburator (sistem bahan bakar konvensional). Pada sistem ini tidak diperlukan pompa bahan bakar dan penempatan tangki bahan bakar biasanya lebih tinggi dari karburator. Sedangkan sistem penyaluran bahan bakar dengan tekanan terdapat pada sepeda motor yang menggunakan sistem bahan bakar injeksi atau EFI (electronic fuel injection). Dalam sistem ini, peran karburator yang terdapat pada sistem bahan bakar konvensional diganti oleh injektor yang proses kerjanya dikontrol oleh unit pengontrol elektronik atau dikenal ECU (electronic control unit) atau kadangkala ECM (electronic/engine control module). 2. Bahan Bakar Jenis bahan bakar menurut bentuknya dapat dibagi menjadi 3 macam yaitu : ►Bahan bakar padat : batu bara, arang, kayu ►Bahan bakar cair : bensin, minyak solar, minyak tanah ►Bahan bakar gas : elpiji Pada kendaraan – kendaraan yang sering dilihat di jalan, umumnya mempergunakan bahan bakar cair yaitu bensin atau minyak solar. Hal ini dikarenakan bensin dan minyak solar merupakan bahan bakar yang efektif dalam penggunaannya, karena mempunyai beberapa kelebihan antara lain : ►Relatif ringan ►Effisien untuk menghasilkan panas ►Sisa pembakaran sedikit dan tidak merusak mesin ►Cara penyimpanannya mudah (susai kondisi tempat) Bahan bakar bensin merupakan persenyawaan Hidro-karbon yang diolah dari minyak bumi. Untuk mesin bensin dipakai bensin dan untuk mesin diesel disebut minyak diesel. Premium adalah bensin dengan mutu yang diperbaiki. Bahan bakar yang umum digunakan pada sepeda mesin adalah bensin. Unsur utama bensin adalah carbon (C)

pengertian EFI dan fungsi dan cara kerjanya

1. PENGERTIAN EFI ( ELECTRONIC FUEL INJECTION )
EFI adalah sebuah kata singkatan dari Electronic Fuel Injection. Adapun pengertian dari EFI adalah sebuah sistem penyemprotan bahan bakar yang dalam kerjanya dikontrol secara elektronik agar didapatkan nilai campuran udara dan bahan bakar selalu sesuai dengan kebutuhan motor bakar, sehingga didapatkan daya motor yang optimal dengan pemakaian bahan bakar yang minimal serta mempunyai gas buang yang ramah lingkungan. Dalam kehidupan sehari hari nama EFI telah dipakai oleh merk Toyota, sedangkan merk lain mempunyai nama nama yang berbeda, akan tetapi prinsip dari semua sistem tersebut adalah sama.
2. Fungsi dan cara kerja injeksi

BELAJAR AUTOTRONIK

DESKRIPSI PROGRAM PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN




BIDANG STUDI KEAHLIAN
:
TEKNOLOGI DAN REKAYASA
PROGRAM STUDI KEAHLIAN
:
TEKNIK OTOMOTIF
KOMPETENSI KEAHLIAN
:
TEKNIK OTOTRONIK
KODE KOMPETENSI KEAHLIAN
:
024


1.   Definisi
Teknik Ototronik adalah kompetensi keahlian dibidang otomotif yang menekankan keahlian pada bidang penguasaan teknologi elektronik dan kontrol yang ada di kendaraan bermotor.
Kompetensi keahlian Teknik Ototronik menyiapkan peserta didik untuk bekerja pada bidang pekerjaan yang dikelola oleh industri otomotif dan bengkel otomotif yang sekarang ini telah menerapkan teknologi-teknologi elektronik dan kontrol.
Disamping itu siswa juga didorong untuk membuka lapangan pekerjaan dibidang perawatan, perbaikan dan inovasi penerapan kontrol dibidang otomotif.